Rabu, 02 Februari 2011

Presiden Iran Lelang Mobil Untuk Bangun 60 Ribu Rumah Rakyat Miskin !!!!

Jangan pikir mobil Presiden Iran yang dilelang ini sebuah Roll Royce Phantom atau Bentley, melainkan sebuah mobil tua yang  jelek milik pribadi yang akan direlakannya untuk dijual pada yang berminat membeli dan dananya akan digunakan untuk anggaran membangun rumah bagi rakyatnya yang miskin. Selama ini Ahmadinejad dikenal sebagai pemimpin yang sangat sederhana, dan mobil itupun adalah satu-satunya mobil pribadi miliknya yang didapat dari hasil mengajar menjadi dosen di sebuah Universitas.


Presiden Iran Mahmoud Ahmadinejad Membuka Situs Khusus untuk Lelang Mobil Tuanya pada siapa saja yang berminat dan uangnya digunakan untuk bangun perumahan bagi rakyat miskin dan cacat
Presiden Iran Mahmoud Ahmadinejad Membuka Situs Khusus untuk Lelang Mobil Tuanya pada siapa saja yang berminat dan uangnya digunakan untuk bangun perumahan bagi rakyat miskin dan cacat
Harga sebuah benda, apalagi milik orang-orang ternama, kadang memang tak masuk akal. Sebab, pembeli tak hanya membeli barang itu, tetapi sekaligus kenangannya. Begitulah yang terjadi dengan mobil bekas milik Presiden Iran Mahmoud Ahmadinejad ini. Mobil Peugeot 504 buatan tahun 1977 itu mendapatkan penawaran satu juta dolar AS atau sekitar Rp 9 miliar, setelah kendaraan tersebut didaftarkan dalam lelang internasional pada Sabtu (1/1/2011). Demikian menurut laporan media setempat.
Kantor berita resmi Iran IRNA mengutip Kepala Organisasi Kesejahteraan Iran Ahmad Esfandiari mengatakan, penawaran tersebut datang dari negara Arab. Akan tetapi dia tidak memberikan penjelasan lebih lanjut.
Ahmadinejad pada hari Sabtu membuka jejaring www.ahmadinejad-car.com untuk mengundang penawaran internasional atas mobil bekasnya. Hasil penjualan akan diteruskan ke proyek pembangunan 60.000 rumah untuk orang cacat dan perempuan miskin yang harus menghidupi keluarganya.
Ahmadinejad menjamu tamu di rumahnya yang sederhana
Ahmadinejad menjamu tamu di rumahnya yang sederhana
Jejaring tersebut akan menerima tawaran dalam jangka waktu satu bulan, menurut laporan tersebut.  Ahmadinejad selalu membangun citranya sebagai “orang yang merakyat” dan kawan kaum miskin. Dalam periode pertama Ahmadinejad sebagai presiden sejak terpilih pada 2005, ia secara hukum diharuskan mengumumkan asetnya dan mendaftar rumah yang berusia lebih dari 40 tahun seluas 175 meter persegi di kawasan kelas bawah-tengah di Teheran, jumlah isi dalam dua rekening bank, dan mobil Peugeot tua berwarna putih itu.
Setelah kontroversi terpilih ulang pada tahun lalu, ia berjanji akan mengutamakan “perumahan, tenaga kerja dan reformasi ekonomi” dalam agendanya setelah harga rumah menjulang selama periode pertama jabatannya. Di dunia yang serba meterialis saat ini rasanya hanya ada satu pemimpin sebuah negara yang memiliki hati mulia sepertinya.  Semoga para pemimpin kita bisa tergugah hatinya sebagaimana Ahmadinejad.

Coba Bandingkan Dengan Ini..

Anggaran Gedung Baru DPR RI Setara 21 Ribu Rumah Korban Bencana

Di tengah-tengah kritikan publik, DPR RI tetap bersikeras melanjutkan rencana pembangunan gedung DPR RI baru yang menelan dana senilai Rp 1,31 triliun. Dari dana tersebut, Rp 1,16 triliun digunakan untuk biaya konstruksi dan manajemen. Sementara sisanya digunakan untuk biaya IT, sistem keamanan, dan furnitur.
Hambur-Hamburkan dana tidak jelas? Masih banyak rakyat butuh anggaran yang lebih penting
Hambur-Hamburkan dana tidak jelas? Masih banyak rakyat butuh anggaran yang lebih penting
Urgensi pembangunan gedung baru setinggi 36 tingkat dan seluas 156.586 meter persegi itu dipertanyakan.
Indonesia Budget Center menyatakan, angka Rp 1,3 ini setara dengan:
1. Dana untuk BOS SMP bagi 2,02 juta siswa. Berdasarkan kebijakan BOS Tahun 2010, dana BOS SMP Rp 575.000 per tahun
2. Dana pembangunan 16.000 ruang kegiatan belajar atau kelas baru. Sekitar 16.000 kelas baru ini dapat menampung setidaknya 640.000 siswa (dengan asumsi 1 ruang kelas dapat menampung 40 siswa). Berdasarkan Permendiknas 19/2010, standar biaya 1 ruang kelas baru sekitar Rp 80 juta.
3. Dana bagi 19,5 juta peserta Jamkesmas baru (biaya Jamkesmas saat ini sekitar Rp 66.700 per tahun).
4. Dana untuk membangun 21.000 unit rumah baru di Wasior, Padang, Mentawai, dan Yogyakarta-Jateng. Berdasarkan desain dari Teknik Sipil ITS, biaya pembangunan satu unit rumah baru sekitar Rp 60 juta.
5. Dana untuk menaikkan subsidi pupuk sebesar 8 persen. Subsidi pupuk 2011 sebesar Rp 16,3 triliun, atau turun 11 persen dibandingkan tahun 2010 (Rp 18,4 triliun). (Sumber)


Dapat kita lihat, mana yang benar-benar memperjuangkan rakyatnya dan mana yang hanya topeng untuk mengeruk hak rakyat...


Sumber : www.ruanghati.com
lintasberita
Presiden Iran Lelang Mobil Untuk Bangun 60 Ribu Rumah Rakyat Miskin !!!!SocialTwist Tell-a-Friend

0 komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

The Most Populer